Investasi Untuk Pekerja Bergaji Rendah

Investasi Untuk Pekerja Bergaji Rendah

Investasi untuk pekerja bergaji rendah untuk itu sekarang saatnya memikirkan penganggaran untuk berinvestasi. Meski hanya memiliki penghasilan UMR dari gaji bulanan sebesar upah minimum regional , Anda tetap bisa berinvestasi.

Co-founder Zipmex Indonesia Raymond Sutanto mengungkapkan bahwa ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan investasi untuk pekerja bergaji rendah tanpa mengorbankan pos kebutuhan prioritas Anda.

“Sebenarnya gaji UMR maupun UMR tidak masalah. Investasi ini, semakin cepat Anda melakukannya, semakin baik.” Raymond mengatakan dalam siaran persnya, Jumat (27/8/2021), yang terpenting adalah niat untuk berinvestasi sesegera mungkin dengan cara yang bertanggung jawab.

Beberapa cara yang dapat Anda lakukan investasi untuk pekerja bergaji rendah Anda adalah sebagai berikut:

1. Menetapkan tujuan

Yang terpenting adalah menentukan tujuan dari investasi yang Anda lakukan.

Menurut Raymond, untuk memberikan landasan yang kokoh bagi niat Anda dan membuat Anda lebih percaya diri dalam berinvestasi, Anda harus terlebih dahulu menentukan tujuan investasi Anda.

“Tujuannya bisa apa saja, tergantung apa yang ingin dicapai dalam jangka waktu tertentu. Apapun alasannya tidak penting, yang penting tujuannya masuk akal, tidak melampaui pikiran dan terkait dengan sumber keuangan.

Tentukan juga kerangka waktu yang Anda inginkan, sehingga tujuan Anda lebih mudah diukur.”

2. Buat rencana

Selanjutnya, Anda perlu merancang rencana dalam mendistribusikan pengeluaran bulanan Anda.

Jangan sampai uang untuk kebutuhan pokok dijadikan sebagai uang investasi, sehingga bisa membuat Anda tidak siap jika ada risiko dalam investasi Anda.

“Sekarang Anda tahu apa tujuannya dan berapa lama, sekarang saatnya untuk membuat rencana. Hitung dengan baik gaji Anda, tidak termasuk uang lembur.

Kemudian alokasikan uang sesuai dengan rasio yang Anda tetapkan. Ia paham, setiap orang punya caranya sendiri-sendiri tergantung kebutuhannya.

Oleh karena itu, kebutuhan hidup mungkin memiliki jumlah yang besar. Namun, sisanya harus dialokasikan untuk investasi atau tabungan.

3. Persiapkan

Agar investasi untuk pekerja bergaji rendah Anda berjalan lancar, Anda harus menyiapkan alokasi dana khusus untuk investasi. Jangan menunggu sampai gaji bulanan Anda tersisa sebelum berinvestasi.

Selain biasanya tidak berhasil, Anda sebenarnya menunda apa yang bisa dilakukan lebih cepat.

Menurut Raymond, Anda juga harus membiasakan diri untuk disiplin. Jangan remehkan jumlah tabungan atau investasi yang harus Anda siapkan.

Namun, Anda dapat menginvestasikan lebih banyak jumlah token, hanya jika Anda sudah memiliki lebih banyak uang. Jangan biarkan investasi Anda mengganggu arus kas Anda.

4. Belajar

Investasi tidak bisa dilakukan sembarangan. Terlepas dari jenis aset, Anda harus memiliki pengetahuan tentang aset, baik secara fundamental maupun analitis.

Hal ini diperlukan agar Anda dapat memilih strategi investasi yang tepat sesuai dengan tujuan Anda.

Selain itu, dengan memiliki visi atau pendidikan yang baik, Anda juga akan menjadi lebih dewasa dalam berinvestasi. Anda memahami tidak hanya manfaat yang akan diterima, tetapi juga risiko yang terlibat.

Investasi dapat dilakukan secara bertanggung jawab. “Yang tak kalah pentingnya, tidak mudah tertipu yang mengatasnamakan investasi,” kata Raymond.

5. Temukan penghasilan tambahan

Kini saatnya Anda mengandalkan gaji sebagai modal investasi Anda. Jika Anda berpikir bahwa gaji saja tidak cukup, Anda dapat melakukan pekerjaan tambahan untuk mendapatkan lebih banyak.

Misalnya dengan membuka jasa penerjemahan, jasa bimbingan belajar, kerja lepas, atau jualan online. “Dengan cara ini, modal investasi juga akan meningkat, dan imbal hasilnya juga bisa lebih menarik,” kata Raymnond.

6. Hemat uang

Yang pasti, menahan godaan untuk tidak membelanjakan uang itu sulit. Namun, jika ingin berinvestasi dengan nyaman dan aman, Anda harus mau dan mampu menabung.

Anda bisa membiasakan diri membawa sebotol air dan makan siang pribadi saat bepergian. Anda juga harus mengurangi kebiasaan ngemil atau membeli barang yang tidak perlu.

7. Pilih investasi yang paling sesuai

Last but not least, Anda harus memilih alat investasi yang paling cocok.

Anda bisa mulai berinvestasi dalam bentuk tradisional seperti tabungan, membeli reksa dana, obligasi, membeli saham atau yang sedang populer saat ini adalah cryptocurrency.

Sekadar informasi, mulai tanggal 26 Agustus hingga 3 September 2021, Zipmex menyelenggarakan promosi khusus Invest Day. Selama periode ini, ada cashback Bitcoin sebesar Rp50.000 untuk pengguna baru yang mendaftar dengan kode referral INVESTDAY dan membeli Bitcoin dengan minimal Rp100.000.

Sedangkan untuk pengguna baru, pihak exe memberikan cashback Bitcoin Rp25.000 untuk pembelian Bitcoin senilai minimal Rp100.000 selama periode tersebut.