DAFTAR ISI
Mengatasi Insomnia dengan penerapan pola makan sehat. Tujuh pola makanan sehat ini bisa diterapkan untuk mengatasi insomnia.
Banyak orang menderita insomnia atau gangguan berupa sulit tidur di malam hari. Insomnia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari kesehatan fisik hingga kondisi mental individu.
Insomnia biasanya terjadi pada orang dewasa. Gangguan tidur seringkali disebabkan oleh kesehatan mental seperti kecemasan, stres, depresi, dan berbagai faktor lainnya.
Di pagi hari, efek insomnia juga sangat mengganggu. Insomnia dapat menimbulkan efek sakit kepala, lelah yang berlebihan, dan gangguan proses pencernaan. Insomnia dapat diatasi dengan memperbaiki pola makan menjadi lebih sehat.
Berikut pola makan yang bisa mengatasi insomnia, menurut Made Shadow:
1. Memenuhi kecukupan vitamin B6
“Saat kita tertidur, kadar serotonin yang ada dalam tubuh meningkat dan adrenalin menurun. Serotonin adalah hormon relaksasi yang terbuat dari asam amino triptofan yang diaktivasi vitamin B6,” kata Mary Hartley selaku konsultan nutrisi.
Hal yang sama juga dibuktikan oleh laporan tentang pengaruh diet terhadap kualitas tidur yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Research. Makanan kaya vitamin B6 yang direkomendasikan oleh para ahli berupa sereal yang diperkaya, kentang, ikan, ayam, pisang dan berbagai jenis sayuran.
2. Makan pisang
Pisang adalah sumber magnesium, serotonin, dan melatonin yang sangat baik. Mineral yang sangat penting dibutuhkan oleh neurotransmitter pada otak untuk membantu meningkatkan kualitas tidur di malam hari.
“Pisang dapat membantu mengatasi masalah insomnia dengan tiga cara yang hebat,” kata Erin Palinski-Wade, penulis The Belly Fat Diet for Dummies. “Serotonin mengatur kualitas tidur, suasana hati, serta nafsu makan seseorang, dan magnesium yang berfunsi menekan kortisol, hormon yang mengganggu kualitas tidur.” .
3. Maksimalkan asupan magnesium
Magnesium adalah mineral penting yang juga membantu meningkatkan kualitas tidur pada khususnya. Menurut seorang ahli Journal of Research and Medical Sciences,
Mengkonsumsi suplemen magnesium sebanyak 500 miligram dapat mengatasi insomnia pada orang dewasa.
Kayleen St. berkata: John sebagai ahli gizi.
4. Makan snack sebelum tidur
Menikmati camilan bergizi dapat membantu membuat tidur lebih cepat dan lebih nyenyak. Hal ini disebabkan efek camilan sehat pada kemampuannya untuk menyeimbangkan kadar gula darah yang membantu meningkatkan kualitas tidur.
“Ketika kadar gula darah terlalu rendah, atau terlalu tinggi, tubuh merasa cemas sehingga akan mengganggu kualitas tidur di malam hari,” kata ahli diet Lisa Heim.
5. Minum segelas susu
“Susu dapat membantu mengontrol produksi melatonin, yang berasal dari kalsium, yang berperan dalam mengatur kadar melatonin dalam tubuh,” kata Erin Palinsky-Wade, penulis The Belly Fat Diet for Dummies.
Uniknya, susu sapi di malam hari telah menunjukkan efek yang lebih baik dalam meningkatkan kualitas tidur, menurut Journal of Nutritional Medicine. Penelitian yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa tikus yang mengonsumsi susu pada malam hari tidur lebih cepat dibandingkan tikus yang mengonsumsi susu yang diperah pada pagi hari.
6. Mengurangi konsumsi kafein
Kebanyakan orang, terutama orang dewasa, mengkonsumsi setidaknya satu jenis minuman berkafein setiap hari. Saat tertelan, kafein bertindak sebagai stimulan bagi sistem tubuh.
Meskipun beberapa orang tidak terganggu oleh konsumsi kafein, kebanyakan orang sangat terpengaruh oleh konsumsi kafein bahkan pada tingkat kecil. Dalam studi yang dilakukan, bahkan kafein, nikotin, dan alkohol yang dikonsumsi empat jam sebelum tidur berpengaruh pada kualitas tidur.
7. Konsumsi kacang-kacangan
Kacang walnut terkenal karena manfaat kesehatan jantungnya yang baik. Selain itu, kacang walnut juga mengandung melatonin yang sangat bermanfaat untuk membantu meningkatkan siklus tidur yang sehat dan mengatasi insomnia.
“Cobalah makan segenggam walnut sekitar 20 menit sebelum tidur untuk membantu Anda rileks dan mendapatkan tidur malam yang lebih baik,” kata Erin Palinski-Wade, penulis The Belly Fat Diet for Dummies.