Cara Menurunkan Darah Tinggi Secara Alami Tanpa Obat
Cara Menurunkan Darah Tinggi Secara Alami Tanpa Obat

Cara Menurunkan Darah Tinggi Secara Alami Tanpa Obat

Hipertensi tidak hanya terjadi pada usia yang lanjut, tetapi juga mengintai di usia produktif. Salah satu penyebabnya adalah gaya hidup yang buruk.

Jika masalah terus berlanjut, tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit lain, seperti stroke dan penyakit jantung.

Biasanya, untuk menurunkan tekanan darah tinggi, kebanyakan orang mulai minum obat secara teratur. Namun, ada beberapa metode lain yang juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Mengutip berbagai sumber, berikut cara alami yang bisa dilakukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

1. Menurunkan berat badan

Seiring dengan peningkatan berat badan, kemungkinan terkena tekanan darah tinggi juga meningkat. Kelebihan berat badan juga dapat menyebabkan kesulitan bernapas saat tidur (sleep apnea), yang pada gilirannya dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

Menurunkan berat badan adalah salah satu cara paling ampuh untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Secara umum, kehilangan setiap kilogram berat badan dapat menurunkan tekanan darah sekitar 1 mmHg.

BACA JUGA :   Krim Antijamur Mengatasi Kutu Air di Tangan dengan Cepat

2. Berolahraga secara teratur

Mengutip Mayo Clinic, olahraga teratur 30 menit sehari dapat menurunkan tekanan darah sekitar 5-8 mmHg jika Anda memiliki tekanan darah tinggi.

Berolahraga merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan secara konsisten. Jika aktivitas berhenti, risiko tekanan darah tinggi bisa kembali tinggi. Ada banyak olahraga yang cocok untuk penderita tekanan darah tinggi, antara lain:

– Jalan-jalan
– berlari
– sepeda
– berenang
– Menari

3. Makan sehat

Makan makanan yang sehat juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Cara ini dapat menurunkan tekanan darah hingga 11 mmHg pada penderita darah tinggi atau darah tinggi.

Beberapa asupan sehat untuk dimakan, seperti sayuran, biji-bijian, buah-buahan, dan produk susu rendah lemak. dan juga harus mengurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol.

Diet ini dikenal sebagai Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) diet. Meskipun cara ini tidak mudah, namun sangat efektif untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

4. Berhenti merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Setiap batang rokok dapat meningkatkan tekanan darah selama beberapa menit setelah merokok.

BACA JUGA :   Cara Menurunkan Berat Badan Dengan Cepat

Selain itu, berhenti merokok juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan meningkatkan kesehatan.

Padahal, tidur yang cukup juga bisa menurunkan tekanan darah tinggi, lho. Simak penjelasannya di halaman selanjutnya.

5. Tidur yang cukup

Mengutip Medical News Today, tekanan darah bisa turun saat seseorang tertidur. Jika Anda tidak tidur nyenyak, ini berpotensi menyebabkan tekanan darah tinggi, juga dikenal sebagai tekanan darah tinggi.

Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan yang dapat membantu Anda tidur nyenyak, seperti:

Coba atur jadwal tidur
Luangkan waktu untuk bersantai di malam hari
– Berolahraga di siang hari
– Hindari tidur siang
Jadikan suasana ruangan senyaman mungkin

Menurut Sleep Heart Health Study (SHHS), tidur kurang dari 7 jam atau lebih dari 9 jam per hari dapat meningkatkan kemungkinan terkena tekanan darah tinggi/hipertensi. Sedangkan jika Anda tidur kurang dari 5 jam, Anda mungkin berisiko terkena tekanan darah tinggi dalam jangka panjang.

6. Mengurangi stres

Stres kronis juga bisa menjadi faktor risiko tekanan darah tinggi.

Namun, stres sesekali juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, atau hipertensi. Hal ini bisa terjadi jika dipicu oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti minum alkohol atau merokok.

BACA JUGA :   Jenis Gangguan Pencernaan dan Cara Mengatasinya

7. Mengurangi asupan garam salt

Mengurangi asupan garam juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi agar lebih optimal. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi makanan kaya kalium, seperti buah-buahan, sayuran, unggas, dan ikan.

8. Makan cokelat hitam

Cokelat hitam mengandung 60-70 persen kakao yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan menurunkan risiko tekanan darah tinggi dan peradangan. Manfaat ini didapat dari kandungan flavonoid yang merawat pembuluh darah di dalam tubuh.

9. Kurangi konsumsi makanan olahan

Makanan olahan itu biasanya banyak mengandung gula, garam, lemak dan kekurangan gizi. Jika Anda ingin menurunkan tekanan darah tinggi, sangat disarankan untuk mengganti makanan olahan dengan asupan segar yang lebih bergizi.

10. Konsumsi jamu penurun darah

Tanaman herbal tertentu juga bisa menjadi pilihan obat untuk mengobati tekanan darah tinggi. Dapat dikonsumsi dalam bentuk suplemen atau diolah dengan resep tertentu. Misalnya seperti:

– seledri
– kumis kucing
– Kunyit
– Mineran
– daun kemangi
– Jahe
– Rosella

Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi bawang putih atau ekstraknya. Berdasarkan penelitian tahun 2012, makan bawang putih dapat menurunkan tekanan darah tinggi pada 87 partisipan. Hal ini karena kandungan bawang putih dapat melebarkan pembuluh darah.